
Paving Block Menurut Jenis Bentuk dan Kelebihan Bata Beton dibandingkan Material Lainnya
Dalam pembuatan area parkir pada ruang terbuka biasanya menggunakan paving block sebagai bahan untuk menutup tanah, agar tanah tersebut menjadi tidak amblas saat dibebani kendaraan yang bobotnya berat. Dengan penataan paving block atau bata beton pada pembuatan area parkir mobil akan lebih mudah karena jenis material bangunan ini tidak memerlukan bahan campuran tambahan seperti semen dan pasir untuk merekatkan.
Paving block memang dirancang sedemikan rupa tidak memerlukan campuran air, pasir dan semen untuk merekatkan anatara tanah dan bata beton satu dengan yang lain. Sebelum menata paving block pada area yang akan dijadikan objek proyek biasanya tanah pada arae tersebut diratakan dan dilapisi pasir kering agar benar benar rata, sehingga nantinya permukaan area parkir tidak bergelombang.
Paving Block
Paving block adalah salah satu komponen bahan bangunan yang biasa digunakan pada pekerjaan konstruksi untuk menutupi permukaan tanah. Paving block atau conblock biasa disebut juga bata beton dipasang dan disusun secara teratur di atas permukaan tanah.
Penggunaan conblock atau paving block memang lebih banyak digunakan untuk area ruang terbuka, seperti halaman rumah, jalan setapak, jalan trotoar, jalan perumahan, tempat parkir, taman bunga, taman bermain dan beberapa area terbuka lainnya.
Tujuan utama penggunaan paving block atau bata beton adalah agar pemukaan objek suatu proyek dapat mudah menyerap air. Selain itu dengan bentuknya yang unik sisi keindah dapat terbentu dengan nuansa yang khas.
Dengan adanya bermacam ruang terbuka penggunaan paving block atau conblock harus lebih tepat, agar menghasilkan nuansa yang sesuai. Karena itu paving block memiliki banyak jenis bentuk atau model berdasarkan bentuk dan ukuran. Sehingga pemilihan model conblock yang tepat, akan terlihat pada hasil akhir pekerjaan lebih cepat, rapi, kuat dan menambah keindahan suatu area yang dipasang paving block.
Kelebihan Paving Block/Bata Beton
Salah satu faktor mengapa banyak orang menggunakan jenis material bangunan tertentu, karena bahan bangunan tersebut memiliki kelebihan atau keunggulan tertentu begitu pula dengan paving block. Tentunya setiap orang memiliki alasan tersendiri memilih paving block.
Bata beton atau conblock memiliki kelebihan yang paling utama yang langsung dapat dilihat yaitu dari bentuk, ukuran, warna, corak dan texture paving block pada permukaannya serta harganya yang relatif lebih murah dengan material sejenis yang memiliki fungsi yang sama, jika pertimbangannya adalah menjaga ketersedian air tanah.
Berikut beberapa keunggulan dari paving block.
Dapat Menyerap Air
Paving block memiliki kemampuan untuk menyerap air yang sangat baik ketimbang beton readymix maupun aspal. Biasanya proses penyerapan air melalui rongga saat pemasangan bata beton ini, hal ini juga diklaim sangat baik untuk menjaga keseimbangan air tanah dalam menopang bangunan sekitarnya.
Ringan
Berat yang dimiliki paving ini relatif ringan, bahkan lebih enteng ketimbanng cor beton dan aspal. Hal ini membuat bata beton menjadikan satu penopang utama agar pondasi rumah tetap dalam keadaan seimbang dan stabil tidak goyah atau bahkan mengalami keretakan.
Ramah Lingkungan
Conblock menjadi bahan bangunan yang sangat ramah lingkungan sekitar rumah, hal ini dikarenakan rumah yang menggunakan bata beton akan terjadim ketersediaan air tanah. Sehingga kebutuhan air sehari-hari para penghuni rumah seperti yang ada di sebuah sumur rumahan akan terjamin.
Dengan beberapa kelebihan atau keunggulan dari paving block tentunya dapat menjadi pertimbangan para perancang konstruksi dalam menggunakan material ini karena dapat menjadi pilihan lebih dapat ramah lingkungan.
BACA JUGA:
- Rumah Bersubsidi Solusi Memiliki Rumah Sendiri Dengan Harga Lebih Murah Persyaratan Mudah
- Tinggal di Ruko Sebagai Alasan Ekonomis Untuk Menjalankan Usaha Lebih Efisien
- Tips Cara Merawat Produk Berbahan Stainless Steel untuk Perlengkapan Dapur
- Pilih Model Kitchen Set yang Cocok Ditempatkan di Rumah? Ini Dia Tips Memilihnya!
- Persiapan Sebelum Renovasi Rumah
Bentuk Paving Block
Model bentuk dari paving block yang terdapat dipasaran memang bermacam macam model. Biasanya pengguna akan memilih jenis dan ukuran paving block berdasarkan tema yang diinginkan.
Berikut beberapa contoh jenis bentuk atau model paving block.
Paving Block Model Batu Bata
Paving block model batu bata disebut paving batu bata karena bentuknya mirip batu bata bedanya hanya pada bahan pembuatannya dan fungsinya yang berbeda. Paving model seperti ini adalah yang paling populer dan paling banyak digunakan. Biasanya kontraktor atau pemborong menggunakan paving batu untuk area perumahan, taman,perkantoran sampai pada pembuatan jalan trotoar.
Ukuran paving batu bata 21x 10cm dengan ketebalan 6cm sampai dengan 10 cm. Menggunakan paving jenis ini memiliki kelebihan mudah dan cepat dalam pemasangan. Pada area satu meter persegi membutuh 44 buah paving model batu bata, degan berbagai pilihan warna seperti merah, hitam dan abu bau.
Paving Block Model Cacing
Tipe paving block model cacing karena bentuk agak berlekuk tapi ada juga yang menyebut paving zig-zag. Paving model cacing ini juga tidak kalah populer dengan paving batu bata, penggemar paving ini cukup banyak. Paving ini lebih banyak digunakan untuk pelapis jalan perumahan, karean memilki kekuatan untuk menahan beban kendaraan yang melawatinya.
Paving model cacing memiliki ukuran 22,5 x 11,2 cm dengan ketebalan 6-8cm semakin tebal paving otomatis kekuatannya lebih besar untuk menahan beban. Penggunaan pada area satu meter persegi membutuhkan 39 pcs, dengan pilihan warna abu-abu dan merah.
Paving Block Model Segi Enam
Paving block segi enam disebut juga paving hexagonal karena memilki enam sisi dengan ukuran yang sama. Karena bentuknya paving jenis ini banyak digunakan untuk pelapis trotoar dan halaman rumah, yang dapat menambah kesan tersendiri bagi yang mencermati.
Jenis paving block ini memiliki ukuran 21 x 10,5 cm dengan ketebalan 6-10cm. Dengan pemasangan bervariasi warna, paving ini bisa menambah nilai seni tersendiri. Untuk pemasangan paving hexagonal dalam area satu meter persegi membutuhkan 27 buah paving.
Paving Block Ubin Kecil
Paving ubin kecil karena bentuknya memang seperti ubin berukuran kecil yaitu 10,5 x 10,5 cm dengan ketebalan 6-8cm. Biasa digunakan untuk melapisi halaman rumah dan dapat memberikan kesan berbeda karena memiliki berbagai pilihan warna abu-abu dan merah. Untuk memasang paving ubin kecil pada area satu meter persegi membutuhkan 88 pcs paving.
Paving Block Model Ubin Besar
Paving ubin besar atau conblock ubin besar memiliki ukuran dua kali lipat paving ubin kecil yaitu 21 x 21cm dengan tebal 6-8cm. Coblock model ini biasa digunakan untuk alas garasi. Pada area satu meter persegi membutuhkan 22 buah paving ubin besar.
Paving Block Model Ubin Set
Conblock jenis ubin set merupakan perpaduan antara paving ubin kecil dengan paving ubin besar. Penggunaan paving jenis ini biasanya pada ruang terbuka yang tidak dilalui kendaraan berat.
Paving Block Segi Delapan
Paving segi delapan, hampir sama dengan paving segi enam, hanya saja ada penambahan dua sisi pada paving tersebut dari enam sisi menjadi delapan sisi. Penggunaan paving block tipe segi delapan hampir sama dengan segi enam sering digunakan pada wilayah pemukiman dan pertamanan.
Paving Block Model Trihek
Paving block trihek biasa juga disebut paving block tipe segi tiga, paving jenis ini biasanya memiliki ukuran 19,7cm x 9,7cm dengan ukuran ketebalan 6-10 cm.
Paving trihek sering digunakan untuk menutupi lapisan jalan pada trotoar. Selain sebagai jalan setapak paving ini juga dapat menambah keindah, karena bentuk dan warna yang bervariasi. Namun paving model ini merupakan tipe yang cukup rumit pada pemasangan. Pada area satu meter persegi membutuhkan 39 buah paving block tipe trihek.
Paving Topi Uskup
Paving type ini biasanya hanya digunakan sebagai pengunci dibagian sisi pemasangan paving block type bata. Karena penguncian dengan paving dengan topi uskup ini lebih kuat dibandingkan penguncian secara langsung ( tanpa menggunakan topi uskup).
Paving Block Grass Block
Paving Block Grass Block atau bisa disebut Paving Block Rumput memiliki dua tipe yakni L5 dan L8. Grass Block L5 memiliki ukuran 40×40 dan juga ketebalan 8 cm. Untuk per meter persegi, kamu membutuhkan 6.25 buah paving grass block L5.
Paving Block Grass Block atau Paving Block Rumput model L8 yang memiliki ukuran 30×45 cm atau segi panjang dengan pilihan ketebalan 6 dan 8 cm. Untuk area per meter persegi, kamu membutuhkan grass block L8 sebanyak 7.5 grass block L8.
Untuk tipe atau model paving block lainnya sebenarnya masih banyak, namun yang banyak beredar dipasaran adalah bentuk dan modelnya seperti yang telah diuraikan diatas. Kebutuhan penggunaan paving block biasanya akan menyesuaikan desain awal yang telah dibuat oleh arsitek.
Sumber : Paving Block Padang